Model Konseptual dalam Keperawatan Maternitas

FCMC (Family Centered Maternity Care):

  1. Melaksanakan kelas untuk pendidikan prenatal orang tua.
  2. Mengikut serta keluarga dalam perawatan kehamilan, persalinan, dan nifas.
  3. Mengikut sertakan keluarga dalam operasi.
  4. Mengatur kamar bersalin sepeti suasana rumah.
  5. Menetapkan peraturan yang flexibel.
  6. Menjalankan system kunjungan tidak ketat.
  7. Mengadakan kontrak dini bayi dan orang tua.
  8. Menjalankan rooming-in (Ruang rawat gabung untuk ibu hamil).
  9. Mengikut sertakan anak-anak dalam proses perawatan.
  10. Melibatkan keluarga dalam perawatan NICU.
  11. Pemulangan secepat mungkin dengan diikuti Follow-up.

Tradisional Care:

  1. Memisahkan ibu dari keluarga selama proses persalinan.
  2. Memindahkan klien: dari ruang penerimaan ke ruang persalinan.
  3. Melarang ibu beraktifitas selama proses persalinan.
  4. Melakukan tindakan rutin: episitomi, obat-obatan.
  5. Tidak ada keluarga ikut dalam proses persalinan & operasi.
  6. Kontak orang tua & anak kurang.
  7. Pemberian susu bayi dibatasi.
  8. Waktu berkunjung dibatasi.
  9. Rooming-in dibatasi.
  10. Tidak ada Follow-up ke rumah.
  11. Kontrol postpartum rutin pada hari minggu ke enam.

Model Konsep “Self Care Orem” :

  • Penekanan pada aktifitas mandiri kemudian mencapai kesejahteraan ibu & bayi.
  • Pada Maternal: mampu mandiri dalam perawatan diri.
  • Melihat dari kemampuan.
  • Berdasarkan kondisi. 

Model Konsep “Adaptasi” :

  • Mempunyai kemampuan adaptasi dalam rangka mencapai kebutuhan.
  • Manusia selalu konstan berinteraksi dengan lingkungan (selalu berubah).
  • Maternal sepanjang proses konsepsi sampai postpartum terjadi perubahan fisik, psikologis, dan social.

Model Konsep “I King” :

  • Personal.
  • Interpersonal.
  • Social (Dinamik, interaksi mudah diberikan informasi & memberikan informasi).

Related Posts:

0 Response to " Model Konseptual dalam Keperawatan Maternitas "

Post a Comment